-Aku menuliskan apa yang ingin aku tulis. Bukan karena apa pun. Hanya karena aku-
***
Sebenarnya tidak ada alasan untuk menatap ke belakang. Dalam hal apa pun. Kecuali untuk mengambil pelajaran dari masa lalu.
Aku kalah. Ya, kalah, karena aku melihat ke belakang bukan untuk belajar, tapi untuk menikmati rindu. Terserah jika banyak orang menganggap ini 'dosa'. Tapi memori yang terisi di kepalaku tak bisa begitu saja aku biarkan berlalu. Sesekali aku masih ingin membongkarnya. Indah atau pun perih.
Jauh sebelum aku menemukan AKU yang sekarang, aku yakin, aku sangat menikmati setiap detik dalam hidupku. Aku bukannya menyesal, aku hanya ingin menikmati kebodohan terdahulu.
Sebelum aku menemukan AKU yang sekarang, aku bisa bebas melakukan apa pun yang aku mau. Aku berhak penuh atas tubuh dan jiwaku. Aku bebas berpikir dan bebas bertindak. Tidak ada batasan dan tidak ada norma-norma yang mengatur tetek bengek manusia di dunia ini.
Aku rindu diriku yang dulu. Yang bisa dengan santai menanggapi apa pun. Bahkan kematian.
(bersambung)
Comments
Post a Comment